TIMES PURWAKARTA, PULAU TALIABU – Demi mengantisipasi lonjakan harga beras, Pemkab Pulau Taliabu berjanji akan mendirikan pasar murah.

Seperti diberitakan sebelumnya, Asisten ll Pemkab Pulau Taliabu, Maaruf mengatakan, Pemkab Pulau Taliabu punya kiat tersendiri ketika menghadapai kelonjakan harga sembako. Kiat itu berupa pemberian subsidi, jika ada keniakan harga tinggi, baik beras maupun bahan pokok lainnya.

“Ada langkah-langkah yang akan kita lakukan kalau terjadi kenaikan harga, rencana subsidinya lewat pasar murah,” ungkap Maaruf.

Faktanya, harga beras saat ini telah mengalami kenaikan namun, upaya Pemkab Pulau Taliabu untuk melakukan hal tersebut belum nampak jelas. Padahal saat ini masyarakat sedang menunggu itikad baik dari Pemkab Pulau Taliabu soal janji tersebut.

Menanggapi hal itu, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Pulau Taliabu, Masudin Lamaibambu mengatakan pihaknya telah melakukan pemantauan harga-harga setiap hari. Dari pemantauan harga tersebut, mereka menemukan ada 2 jenis pangan yang mengalami kenaikan meski tidak signifikan.

"Ada 11 jenis pangan yang kita pantau dan yang alami kenaikan harga itu baru beras dan telur," kata dia saat ditemui di ruang kerjanya, Kamis 7 Maret 2024.

Masudin mengaku Dinas Ketahanan Pangan Taliabu yang dipimpinnya sudah siap untuk melakukan operasi pasar murah. Namun, lagi-lagi kata dia, pihaknya masih harus berkoordinasi dengan pimpinannya. "Kita bicarakan dulu dengan pak Asisten 1 atas harga-harga pangan yang ini, kalau sudah diperintahkan hari ini juga kami siap," jelasnya. (d)